Gamer di Indonesia tentu sudah tahu jika Tantra 2 dipastikan akan segera meluncur di Indonesia, walau belum ada kepastian mengenai waktu peluncurannya. Nah berikut ada informasi terbaru yang menarik mengenai waktu peluncuran dari Tantra 2 di Indonesia.



Sebuah postingan baru saja dibuat oleh admin dari fanpage Tantra 2 Indonesia. Berikut adalah kutipan dari postingan tersebut:

"...Menurut kalian, Tantra 2 Indonesia bagusnya dijadikan hadiah Tahun Baru 2014 atau Hadiah Tutup Tahun 2013?"

Apakah postingan tersebut merupakan bentuk Survey (poling) untuk mengetahui keinginan gamers? Ataukah sekadar 'pemberitahuan' bahwa game yang sudah dinantikan oleh gamer di Indonesia ini akan meluncur di akhir tahun 2013? atau justru baru akan launching pada tahun 2014? Well, yang pasti gamer tentunya sudah tidak sabar untuk 'bernostalgia' bermain Tantra 2.

OLEH RIMAS

Ya, saat ini ada lagi gadis yang sangat mirip dengan boneka barbie selain Valerie Lukyanova. Gadis ini bernama Anzhelika Kenova, nama mereka hampir-hampir mirip. Anzhelika berasa dari Rusia, dan dia menyebut dirinya sebagai  “Russian Barbie Girl,”.
Pinggangnya sangat kecil, dengan dada yang besar, membuatnya sangat mencerminkan sebuah boneka barbie. Berasal dari Moskow, Rusia, berusia 25 tahun. Dengan tinggi badan 165 cm dan berat hanya 41kg. Lingkar pinggang hanya 51cm. Saat ini Anzhelika berprofesi sebagai model di Mozkow.

Tapi dibandingkan dengan pesaingnya, Valeria Lukyanova, Anzhelika masih terlihat lebih buruk, tidak terlihat lebih hidup. Bagaimana menurut kalian?

Berikut foto-fotonya:

Consumer Electronics Show 2013 dijadikan Razer sebagai ajang unjuk gigi memperkenalkan produk gaming terbarunya. Produk yang diberi nama Razer Edge ini merupakan tablet gaming dengan menggunakan system operasi Windows 8 untuk memberikan pengalaman bermain game yang berbeda bagi gamer.



Kecanggihan tablet gaming ini sontak menjadi pusat perhatian dari para pengunjung pameran CES 2013 yang berlangsung di Las Vegas, 8 – 11 Januari 2013. Selain itu, Razer Edge juga sukses merebut hati para pembaca CNET, kantor berita IT popular di Amerika, dan mendapatkan penghargaan CNET’s 2013 “Best of CES” untuk kategori “Best Gaming People’s Voice”.



Razer Edge hadir dengan ukuran layar sentuh 10,1 dan dirilis dalam dua model yang berbeda. Razer Edge versi standar memiliki spesifikasi prosesor Intel Core i5, 4GB RAM, 64 GB SSD dan graphic card Nvidia GT640M. Sedangkan untuk gamer yang menginginkan spesifikasi lebih tinggi, Razer juga menyediakan versi “Pro” yang hadir dengan prosesor Core i7, 8 GB RAM dan SSD 128 – 256 GB.



Razer Edge dikabarkan akan segera tersedia di kuartal 1 dengan banderol harga 999 USD sekitar 9,5 jutaan, sedangkan versi Pro kabarnya dijual dengan harga di kisaran 13 juta rupiah. Razer juga menyediakan berbagai perangkat tambahan untuk kenyamanan gamer seperti keyboard dock dan controller. Kedua perangkat ini dijual terpisah dan masing-masing dibanderol seharga 2,5 juta rupiah untuk controller yang dapat dipasang di samping tablet Razer Edge, serta keyboard dock untuk kemudahaan layaknya menggunakan laptop yang dipasarkan dengan harga sekitar 2 juta rupiah.

Mstar Online



Berita baik untuk penggemar game dance, Mstar juga dikabarkan akan segera memasuki pasar game online di Indonesia. Gosip ini sebenarnya sudah beredar beberapa waktu yang lalu, namun hingga kini Game8 masih belum bisa mendapatkan informasi yang lebih detail. Tapi tidak ada salahnya untuk

Halo Gamer! Jika kalian sedang pusing memilih mouse yang handal dan nyaman untuk bermain game, Game8Indo punya kabar gembira untuk kalian. Razer merilis mouse gaming teranyar yang merupakan versi terbaru Razer DeathAder. Tentu kalian sudah tidak asing lagi mendengar “Razer DeathAdder” bukan? Sejak pertama kali diluncurkan tahun 2006, Razer DeathAdder telah melegenda dan menjadi equip gaming andalan gamer-gamer pro di Indonesia dan dunia.


Razer DeathAdder versi terbaru ini telah meng-upgrade sensor infrared-nya dari 3.5 G menjadi 4G yang akan meningkatkan performance dan keakuratan kalian bermain game. Selain menjadi mouse dengan sensor optikal paling kuat (baik), Razer DeathAdder menyediakan pengaturan resolusi hingga 6400 dpi untuk kenyamanan para gamer.

“Kami tidak ingin memperbaiki apapun yang tidak rusak,” kata Robert “RazerGuy” Krakoff, President Razer Amerika Serikat. “Kami hanya fokus untuk meningkatkan dan mengoptimalkan kemampuan terbaik dari Razer DeathAdder dengan memanfaatkan teknologi terkini yang dipadukan dengan ergonomic untum menghasilkan mouse gaming yang sempurna”.



Razer DeathAdder versi terbaru ini akan dibandrol seharga US $69.99 saat ini telah dijual dan dapat dipesan melalui www.razerzone.com.

Product features:
6400 dpi 4G Optical Sensor
Ergonomic right-handed design with textured rubber side grips
Five independently programmable Hyper response buttons
Razer Synapse 2.0 enabled
1000 Hz Ultrapolling/1 ms response
On-The-Fly Sensitivity adjustment
Always-On mode
200 in. per sec. and 50 G of acceleration
Zero-acoustic Ultraslick mouse feet
Gold-plated USB connector
Seven-foot, lightweight, braided fiber cable
Approximate size: 5.00 in./127 mm (Length) x 2.76 in. / 70 mm (Width) x 1.73 in. / 44 mm (Height)
Approximate weight : 0.23 lbs./105 g

Produsen hardware gaming ternama di dunia Razer, kembali menghadirkan inovasi terbarunya untuk para gamer di Indonesia. Kali ini Razer memperkenalkan Headset Razer Carcharias yang diciptakan khusus untuk perangkat Xbox 360. Hadir dengan tampilan desain yang elegan dan ergonomis, Razer Carcharias akan memberikan pengalaman yang baru untuk pecinta game konsol Xbox 360.


Sebelum diciptakan versi Xbox 360-nya, Carcharias pertama kali dibuat oleh Razer untuk pengguna PC. Namun, melihat tingginya pecinta game Xbox 360, Razer akhirnya membuat khusus untuk game konsol keluaran Microsoft tersebut. Keunggulan utama Razer Carcharias terletak pada kualitas suara dan kenyamanan yang ditawarkan headset terbaru Razer ini. Selain itu, kalian dapat mengatur ukuran dan posisi headset dengan dimensi 1,25 in/ 3,18 cm untuk menambah kenyamanan dalam bermain game. Seperti layaknya headset Razer lainnya, Carcharias juga dilengkapi dengan alat pengatur untuk suara, bass dan volume.



Spesifikasi Razer Carcharias:
• Headphones
• Frequency Response: 20 - 20,000 Hz
• Impedance: 32 O at 1 kHz
• Sensitivity (@1 kHz, 1 V/Pa): 102 ± 4 dB at 1 kHz max
• Input Power: 200 mW
• Drivers: 40 mm, with Neodymium Magnets
• Inner Ear Cup Diameter: 50 mm / 1.97 in.
• Cable Length: 3 m / 9.84 ft.
• Approximate Weight: 300 g / 0.66 lbs.
• Microphone
• Frequency Response: 50 – 16,000 Hz
• Signal-to-Noise Ratio: 50 dB
• Sensitivity (@1 kHz, 1 V/Pa): -37 ± 4 dB
• Pick-up Pattern: Unidirectional
• Cable: 3 m / 9.84 ft, Rubber Sheath
• Connector: 2x 3.5 mm Headphone and Mic Jacks, 1x USB Connector

Setelah mencatat sukses besar dengan meluncurkan Razer Nostromo, kini, Razer, vendor nomor satu alat-alat gaming kembali memperkenalkan produk terbarunya Razer Orbweaver. Gaming control ciptaan Razer ini hadir dengan 20 mechanical keys dan 8-way directional thumb-pad yang akan memberikan kenyamanan dan kemudahan saat bermain game.



Hanya dengan 50 g, kalian dapat mengakses setiap tombol dan memastikan semua perintah dapat dilakukan secepat gerakan jari kalian. Thumb-Pad dapat berfungsi sebagai pengendali gerakan ataupun kombinasi tombol dalam segala hal. Dengan hadirnya Razer Orbweaver, gamer akan dengan mudah melakukan beberapa skill, makro dan ability untuk mengalahkan lawannya dengan kecepatan hyper-responsive dan sangat efisien.


Berikut kutipan pernyataan dari Min-Liang Tan, CEO of Razer. “The Razer Orbweaver is the ultimate gauntlet of game control. The feeling of having every command at hand to destroy the competition in so many different ways is just sublime, and the tactile feedback and fast key actuation from the mechanical key architecture gives you a feeling of satisfaction and an added edge in the games you play.”

Spesifikasi Razer Orbweaver:
• Full mechanical keys with 50g actuation force
• 20 fully programmable keys
• Adjustable hand, thumb, and palm-rest modules for maximum comfort
• Programmable eight-way directional thumb-pad
• Razer Synapse 2.0-enabled
• Instantaneous switching between eight key maps
• Unlimited macro lengths
• Stores unlimited gaming profiles
• Backlit keypad for total control even in dark conditions

Approximate size & weight:
• Width 154 mm / 6.06 in.
• Length 214 mm / 7.95 in.
• Depth 55 mm / 2.17 in.
• Weight 300 g / 0.661 lbs.

Berbeda dengan seri Final Fantasy lainnya yang cenderung memiliki tokoh utama yang agak konyol, Final Fantasy XIII justru memiliki tokoh utama yang dingin. Lightning atau yang biasa disebut sebagai 'reinkarnasi' dari Cloud Final Fantasy VII dinilai sebagai tokoh yang pintar, tenang, dan dingin oleh para penggemar nya.



Konon dikabarkan Lightning akan segera memiliki seorang teman baru yang lumayan mirip dengan dirinya di Final Fantasy XIII Lightning Returns. Teman baru Lightning ini bernama Lumina. Lebih muda dari Lightning, dan juga memiliki rambut berwarna merah muda. Berikut Game8 berikan beberapa gambar Lumina dan Lightning yang berhasil kami dapatkan.


Sekilas Lumina memang kelihatan mirip dengan Serah, tapi dia bukan Serah lho!